Rabu, 27 Mei 2009

mu vs barca

Jakarta - Masih ada satu laga sebelum diketahui empat tim yang akan lolos ke semifinal. Namun merunut hasil di leg pertama, pelakon di laga babak empat besar rasanya sudah bisa dikira-kira. MU vs Barca?

Fenomena yang tampak dari gelaran leg pertama babak delapan besar Liga Champions yang digelar Rabu (2/4/2008) dan Kamis (3/4/2008) adalah kegagalan para tuan rumah memanfaatkan keuntungan laga kandang. Kecuali Fenerbahce yang sukses menundukkan Chelsea, tiga tim lain yakni AS Roma, Schalke dan Arsenal dipaksa kecewa dengan hasil pertandingan.



Yang terasa paling mengejutkan tentu saja kemenangan 2-0 Manchester United atas Gialorossi. Meski musim lalu unggul agregat 8-3 atas lawan yang sama, rasanya tak ada yang memprediksi kalau tim yang di babak sebelumnya menyingkirkan Real Madrid itu akan takluk dua gol di kandang.

Juga meraih kemenangan tandang adalah Barcelona. Meski tak bisa dibilang meyakinkan, gol Bojan Krkic cukup untuk membuka lebar jalan El Barca menuju babak empat besar.

Sementara hasil akhir dua pertandingan lain yang digelar dinihari tadi masih sangat sulit diterka. Tumbang di tangan Fenerbahce tak otomatis menutup peluang Chelsea karena pekan depan gantian mereka jadi tuan rumah dan punya peluang membalas.

Liverpool vs Arsenal adalah laga yang masih membuka banyak kesempatan bagi kedua tim. The Reds memang diuntungkan setelah bermain imbang 1-1 di Emirates satdium, tapi dengan The Gunners cuma butuh kemenangan dengan selisih satu gol di leg kedua untuk bisa lolos, Liverpool masih jauh dari aman.

Roma dan Schalke mungkin saja menciptakan kejutan di babak-babak sebelumnya, tapi rasanya sulit bagi The Royal Blues membawa pulang kemenangan dari Nou Camp atau Roma -- yang musim lalu dipermalukan 7-1 -- bisa menang di Old Trafford.

Jika skenario tersebut terjadi, maka akan tercipta final dini saat Manchester United dan Barca saling berhadapan di semifinal. Ini akan menjadi salah satu laga terdahsyat di Liga Champions musim ini.

Meski belakangan performanya tengah naik turun, Barcelona masih merupakan salah satu kekuatan terbesar Eropa saat ini. Apalagi untuk babak semifinal Frank Rijkaard kemungkinan akan kembali bisa menurunkan Lionel Messi, Ronaldinho dan Deco yang saat ini terpaksa menepi dari lapangan karena cedera.

Soal MU rasanya tak perlu dibahas lagi. Dimotori Cristiano Ronaldo, "Setan Merah" punya segala syarat untuk difavoritkan menjadi juara Liga Champions musim ini.

Lalu bagaimana dengan semifinal lainnya? Jika mampu mempertahankan keuntungan yang didapat di leg pertama, peluang mendapat tiket ke babak empat besar dimiliki The Reds dan The Blues.

Pertemuan keduanya di semifinal juga akan menjadi laga yang tak kalah sengit karena dalam tiga tahun terakhir keduanya tak pernah absen saling berhadapan di Liga Champions. Jika skenario tersebut benar terjadi itu akan menjadi semifinal ketiga "Si Biru" vs "Si Merah" dalam empat tahun terakhir.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Home | Blogging Tips | Blogspot HTML | Make Money | Payment | PTC Review

manchester © Template Design by Herro | Publisher : Templatemu